Sinkronisasi & Backup Data dengan FreeFileSync

Tak terasa sudah hampir satu tahun vakum, blog nggak keurus karena banyak urusan. Halah.. alesan kalo kata tetangga padahal sebenarnya males hehehe.. Di penghujung tahun 2017 coba untuk sedikit berbagi kembali dengan pemirsa setia, artikel yang semoga bermanfaat. 

Menjelang libur akhir tahun yang berkenaan dengan hari raya natal & tahun baru, umumnya perkantoran mulai sepi karena banyak karyawan yang memanfaatkan momen tersebut untuk mengabiskan sisa cuti untuk berlibur bersama keluarga. Kondisi kantor sepi, otomatis perangkat komputer yang digunakan oleh mayoritas user akan off. Biasanya IT support mulai berkoar-koar ke user untuk melakukan backup data sebelum liburan karena dikhawatirkan perangkat komputer "ngambek" saat ditinggal lama oleh si empunya. Kalo sudah ngambek repot deh, bisa-bisa data laporan yang setahun lalu dikerjakan bisa hilang. Kalo sudah begitu repot semuanya, perlu effort extra untuk mengembalikan kondisi semula. 

Dalam artikel kali ini, ardinets akan mencoba berbagi satu solusi backup data & sinkronisasi data yang dapat dipergunakan secara rutin melakukan duplikasi data ke pc lain atau data server secara terjadwal. Aplikasi yang digunakan adalah FreeFileSync, bersifat opensource, user friendly serta ringan untuk digunakan. FreeFileSync dapat berjalan pada platform OS Windows, Linux maupun MacOS. 

 

Cara penggunaan aplikasi ini juga cukup mudah, untuk melakukan backup data atau sinkronisasi data dapat dilakukan secara langsung pada GUI FreeFileSync atau anda dapat buatkan batch file yang kemudian dapat dischedule untuk melakukan proses backup secara otomatis. 

Dalam contoh berikut, saya membuat konfigurasi backup data dari pc yang saya gunakan ke server. 

Kita tentukan folder asal dengan melakukan klik tombol browse pada sebelah kiri dan folder tujuan pada sisi sebelah kanan. Kemudian kita atur synchronize setting untuk konfigurasi tersebut. Yang perlu kita atur dalam synchronization setting adalah parameter-parameter sinkronisasi yang meliputi variant (time, size, content), file yang akan disinkronkan maupun file yang tidak akan di sinkronkan dan metode sinkronisasi. Dari pengalaman, saya lebih suka menggunakan metode Mirror yang artinya file asal tidak akan terganggu atau berubah jika ada perubahan pada file tujuan.

 

 

Jika sudah selesai kita simpan konfigurasi yang telah dibuat dengan nama sesuka anda. Anda bisa langsung jalankan proses sinkronisasi dengan melakukan klik pada menu Action -> Start synchronization (F9). Proses sinkronisasi juga berlangsung cukup cepat dibandingkan copy file secara manual.

Selanjutnya jika anda ingin membuat sinkronisasi yang terjadwal anda harus simpan konfigurasi tersebut menjadi batch file dengan klik tombol . Pilih opsi Ignore errors, serta tentukan dimana log akan disimpan lalu klik Save as.

Selanjutnya kita buat Scheduled Tasks untuk menjadwalkan proses sinkronisasi otomatis secara periodik. Pada wizard pembuatan task pilih aplikasi FreeFileSync serta tentukan periodenya. 

 

Selanjutnya tentukan kapan serta pada jam berapa task tersebut akan mulai dijalankan, lalu konfirmasi untuk credential logon user. Setelah ter-create task baru lakukan kustomisasi untuk menentukan batch file sinkronisasi yang akan dijalankan.

Yang harus kita sesuaikan pada bagian ini adalah isi dari Run serta Start in. Run diisi dengan lokasi file exe dari aplikasi FreeFileSync yang diikuti dengan lokasi batch file. Sedangkan Start ini diisi dengan direktori instalasi FreeFileSync.

Run : "C:\Program Files\FreeFileSync\FreeFileSync.exe" "D:\Script\Backup_Documentation.ffs_batch"

Start in : "C:\Program Files\FreeFileSync"

Sampai tahap ini kita sudah selesai melakukan konfigurasi scheduled task, selanjutnya bisa anda coba jalankan task tersebut apakah sukses atau tidak untuk memastikan task tersebut bisa berjalan otomatis pada waktu yang telah ditentukan. Anda tertarik untuk mencoba, silakan download aplikasinya pada link berikut https://www.freefilesync.org/download.php. 

Demikian tutorial singkat ini, semoga bermanfaat membantu proses backup maupun sinkronisasi data secara otomatis.